0 Comment

Habib umar dan sang ibu

"Dulu..setiap selesai rouhah(dars ashar),Habib Umar selalu menyempatkan diri untuk mengunjungi ibunya(Hubabah Zahro)..
hampir setiap hari beliau meluangkan waktu untuk duduk bersama sang ibu di tengah kesibukan dakwah yang sangat-sangat padat..
Tahukah kalian apa yang Habib lakukan ketika duduk bersama ibunya ?
Habib membuat qohwah(kopi)untuk ibunya..
sesederhana itu ??
Tentunya tidak, Habib tidak membuat kopi jahiz(instan)yang dijual di toko-toko itu,..
Tapi beliau sendiri yang mengambil dan memilih biji-biji kopinya..
Menumbuknya.. membersihkan kulit-kulitnya,hingga ia menjadi seperti dagig(tepung)..
Setelah itu baru beliau hidangkan kopi tersebut untuk sang ibu..
Itu adalah kegiatan "wajib" Habib Umar setiap kali mengunjungi ibunya..
Siapa diantara kita yg pernah memanjakan ibunya seperti itu..? Memberi perhatian terhadap ibunya sebesar itu.. ?

(Di petik dari kalam Habib Mahdi Al Maghribi,Khodim Habib Umar,Cucu Habib Hasan Baharun pendiri Dalwa,dalam jalsah bersama Robithoh pelajar Madura Darul Musthofa) ditengah waktu,tenaga dan fikiran yang banyak tercurahkan untuk ummat,mereka para Awliya' tak pernah lupa untuk memuliakan dan memanjakan ibu-ibu mereka..

Bandingkan dengan kita..Hp,sosmed,dan hal-hal remeh lainnya sudah cukup menyibukkan diri kita dari memberi perhatian lebih kepada ibu-ibu kita..

Berapapun umur seorang ibu, ia tetaplah "mahluk" yang ingin diperhatikan dan dimanja oleh Anak-anaknya..

"Seorang anak yang berbakti kepada ibunya, jika ia memandang ibunya dengan pandangan kasih sayang, maka akan dicatat baginya pahala haji mabrur dalam setiap pandangan" (HR.Baihaqi,Syuabul iman 7472)

Allahumma sholli' alaa sayyidina Muhammad.........

Post a Comment Blogger

 
Top