AMALAN SUGIH: BANYAK REZEKI HALAL
1. Dekati Allah
Caranya adalah dengan Shalat. Shalat Fardhu maupun Shalat Sunnat/Shalat Malam. Seandainya dia kaya harta/pangkat yang tinggi tapi dia tidak Shalat maka itu adalah bukan Rezeki dari Allah akan tetapi itu adalah Istidraj(Lanjuran).
2. Bersedekah
Orang yang bersedekah adalah orang yang pemurah. Siapa yang mempunyai sifat pemurah maka dia mewarisi sifat Walinya Allah karena Ciri Wali Allah Ta'ala itu adalah pemurah dan tidak pemarah. Bershadaqoh itu tidak hanya dengan harta benda,tapi bisa dengan Tabassum (senyuman). Senyum terus kepada semua orang tanpa memandang siapapun.
3. Sering-sering Membaca Sholawat.
Membaca Sholawat yaitu Memuji-muji Rasulullah. Allah yang punya Rezeki, Rasulullah yang membagi Rezeki. Kata Ulama terdahulu di dalam Kitab karangan mereka Bahwasanya siapapun yang mengekalkan membaca Shalawat setiap Harinya maka orang itu akan mendapatkan Rezeki yang banyak yang tidak disangka-sangka dan Allah memudahkan segala urusannya.
4. Berdo'a.
Orang yang Berdo'a kepada Allah setiap saat dan setiap waktu minta kepada Allah akan Rezeki yang banyak lagi Halal,itu adalah hak seorang Hamba kepada Tuhannya. Sekalipun seumur hidup dia menjadi miskin namun dia selalu Berdo'a minta Rezeki yang banyak lagi Halal maka dia akan mendapatkannya nanti diakhirat berkat dia sabar akan Taqdir Allah dan dia Syukuri atas apa yang ada.
Sekalipun dia Miskin Harta akan tetapi Shalat dan Sedekah tidak pernah dia tinggalkan dan dia Sabar dan Syukur menjalani Hidup, maka Berdo'a inilah jalan Terakhir dan Allah pasti mengabulkannya nanti diakhirat yaitu Allah ganti dengan Surga dan Isinya.
Apabila kita Berdo'a namun tidak pernah Allah kabulkan, maka sikap kita adalah jangan menyangka Allah itu tidak Adil. Cukup sangka baik kepada Allah. Siapa tahu Allah mengampuni Dosa kita. Karena Allah Maha Tahu Segalanya. Jalani hidup sekedarnya saja dan sabar menerima apa yang sudah ditetapkan dan Syukuri apa yang ada.
KH. Ahmad Zuhdiannoor bin KH.Muhammad Al Banjari
1. Dekati Allah
Caranya adalah dengan Shalat. Shalat Fardhu maupun Shalat Sunnat/Shalat Malam. Seandainya dia kaya harta/pangkat yang tinggi tapi dia tidak Shalat maka itu adalah bukan Rezeki dari Allah akan tetapi itu adalah Istidraj(Lanjuran).
2. Bersedekah
Orang yang bersedekah adalah orang yang pemurah. Siapa yang mempunyai sifat pemurah maka dia mewarisi sifat Walinya Allah karena Ciri Wali Allah Ta'ala itu adalah pemurah dan tidak pemarah. Bershadaqoh itu tidak hanya dengan harta benda,tapi bisa dengan Tabassum (senyuman). Senyum terus kepada semua orang tanpa memandang siapapun.
3. Sering-sering Membaca Sholawat.
Membaca Sholawat yaitu Memuji-muji Rasulullah. Allah yang punya Rezeki, Rasulullah yang membagi Rezeki. Kata Ulama terdahulu di dalam Kitab karangan mereka Bahwasanya siapapun yang mengekalkan membaca Shalawat setiap Harinya maka orang itu akan mendapatkan Rezeki yang banyak yang tidak disangka-sangka dan Allah memudahkan segala urusannya.
4. Berdo'a.
Orang yang Berdo'a kepada Allah setiap saat dan setiap waktu minta kepada Allah akan Rezeki yang banyak lagi Halal,itu adalah hak seorang Hamba kepada Tuhannya. Sekalipun seumur hidup dia menjadi miskin namun dia selalu Berdo'a minta Rezeki yang banyak lagi Halal maka dia akan mendapatkannya nanti diakhirat berkat dia sabar akan Taqdir Allah dan dia Syukuri atas apa yang ada.
Sekalipun dia Miskin Harta akan tetapi Shalat dan Sedekah tidak pernah dia tinggalkan dan dia Sabar dan Syukur menjalani Hidup, maka Berdo'a inilah jalan Terakhir dan Allah pasti mengabulkannya nanti diakhirat yaitu Allah ganti dengan Surga dan Isinya.
Apabila kita Berdo'a namun tidak pernah Allah kabulkan, maka sikap kita adalah jangan menyangka Allah itu tidak Adil. Cukup sangka baik kepada Allah. Siapa tahu Allah mengampuni Dosa kita. Karena Allah Maha Tahu Segalanya. Jalani hidup sekedarnya saja dan sabar menerima apa yang sudah ditetapkan dan Syukuri apa yang ada.
KH. Ahmad Zuhdiannoor bin KH.Muhammad Al Banjari

Post a Comment Blogger Facebook